Advertisement

Net : CelCius Karaoke
Duri, Lintaskriminal.com Masyarakat Duri resah dengan adanya tempat maksiat berkedok tempat Hiburan Karaoke Dan bilyar yang nyaris 24 jam diwilayah Kecamatan Mandau kabupaten Bengkalis Riau.
VIP Karaoke & Bilyar Dan CELCIUS Karaoke yang diduga menjadi lokasi pesta narkoba, Miras dan tempat Sex berkedok karaoke Dan maksiat lainya
Tempat hiburan malam tersebut diketahui bernama *VIP dan Celcius*. Selain menyajikan Tempat Bilyar, Karaoke Plus plus Transaksi Narkoba dan menyediakan Minuman keras, yang ramai dikunjungi remaja, termasuk anak-anak usia sekolah. Bahkan, tempat ini buka dari pukul 10 pagi hingga 8 pagi keesokan harinya nyaris 24 jam.
Hal ini terungkap saat Gul Salah seorang wartawan Mentengnews.com melakukan liputan sekaligus konfirmasi temuannya dilapangan kepada Kapolsek Mandau AKP Primadona Caniago, Camat Mandau Riki Rihardi S.STP., M.Si , serta Kasi Trantib Kecamatan Mandau. H Muhammad Nurizan
Mendapat laporan teraebut Kapolsek Mandau langsung merespons "Sudah kami sampaikan ke rekan-rekan narkoba agar dilidik," ujar AKP Primadona via WhatsAppny, Sabtu (24/5/25).
Sementara itu, Camat Mandau Riki Rihardi, S.STP., M.Si telah menerima pesan laporan, namun hingga berita ini diturunkan, belum memberikan tanggapan apa apa.
Begitu juga halnya dengan Kasi Trantib Kecamatan Mandau , H.Muhammad Nurizan belum juga ada jawaban.
Pak Is yang akrap sapa Pak ngah terserbut menyayangkan bagian perizinan kecamatan Mandau yang meloloskan ruangan karaoke seperti kamar hotel yang tidak tembus pandang sehingga bisa disalahgumakan pengunjung jadi tempat maksiat seperti pesta narkoba, Minuman keras (Miras ) Dan tempat prostitusi, tempat melampiaskan nafsu birahi atau Sex, seperti kejadian beberapa tahun lalu Viral di celcius Karaoke salah satunya Seorang Pria yang merojok rojok kemaluan ceweknya dengan benda tumpul sampai pendarahan karena si Pria tidak Mau dimintai pertanggung jawaban nya karena sicewek hamil, saat penyiksaan itu si cewek sempat teriak teriak minta tolong Namun tidak ada yang mendengar karena suara musik terlalu keras, " Ungkap pak Ngah
"Kalau boleh saya memberi saran kepada Dinas perizinan atau intansi terkait untuk mewajibkan kepada pemilik, agar merombak ruangan ruangan karaoke mereka menjadi ruangan tembus pandang seperti ruangan karaoke yang ada di swalayan Mandiri beberapa tahun lalu, kemudian waktu buka maksimal jam 24:00 win (malam) dengan demikian harapan kita semoga Duri Mandau bisa lebih baik." Papar pak ngah
GuL berharap pihak berwenang segera melakukan penindakan agar generasi muda tidak terjerumus dalam pergaulan yang merusak. “Saya cuma investigasi dan minta ditemani kalau ke sana. Takut juga kalau sendirian,” ujarnya dalam percakapan dengan pihak kepolisian.
Masyarakat Mandau sangat berharap agar tempat-tempat hiburan yang berpotensi merusak moral generasi muda ini dapat diawasi ketat dan ditindak sesuai hukum yang berlaku.
(Gul/Red)